Tuesday, February 7, 2017

Mau Kuliah di Mana?

Kebanyakan kalian pasti masih kebingungan ketika seseorang memberi pertanyaan ini, bukan? Kebingungan itupun tentu cukup beralasan mengingat informasi mengenai perguruan tinggi ke sekolah masih sangatlah kurang. Nah, supaya kalian tidak mengalami kebingungan ketika memikirkan apa yang perlu dilakukan selepas dari SMA/MA nanti, alangkah baiknya jika kalian mengenali terlebih dahulu perguruan tinggi yang ada di Indonesia.

Indonesia memiliki begitu banyak perguruan tinggi. Dari sekian banyak perguruan tinggi tersebut, dapat dibedakan menjadi beberapa jenis sebagai berikut.
  • Universitas 
Universitas adalah lembaga pendidikan tinggi yang paling dikenal di Indonesia. Lembaga ini didirikan untuk mengarahkan lulusannya menjadi tenaga profesional siap kerja, tenaga pendidikan, ataupun peneliti. Universitas terdiri atas berbagai fakultas.
Fakultas adalah bagian dari universitas yang mendidik mahasiswa dalam bidang tertentu. Sebagai contoh yaitu Fakultas Kedokteran yang mendidik mahasiswanya dalam bidang kesehatan, atau Fakultas Teknik yang mendidik mahasiswanya dalam bidang teknologi. Dalam sebuah fakultas terdapat beberapa jurusan lagi. Misalnya pada Fakultas Teknik ada jurusan teknik sipil, teknik elektro, teknik mesin, teknik arsitektur, dan teknik lainnya.

  •  Institut
Berbeda dengan universitas yang mempunyai program studi beragam, institut lebih berkonsentrasi pada satu bidang saja. Sebagai contoh Institut Pertanian yang hanya mengkhususkan bidang pertanian, Institut Teknologi hanya berkonsentrasi pada bidang teknologi, atau Institut Seni yang berfokus di bidang seni saja. Meskipun demikian, institut juga mempunyai beberapa fakultas. Sebagai contoh yaitu Institut Pertanian yang mempunyai fakultas pertanian, peternakan, perikanan, dan kehutanan.
 
  • Sekolah Tinggi
Sekolah tinggi adalah perguruan tinggi yang menyelenggarakan pendidikan akademik dalam lingkup satu disiplin ilmu pengetahuan, teknologi, atau seni. Jika memenuhi persyaratan, sekolah tinggi dapat menyelenggarakan pendidikan profesi tertentu. Sebagai contoh Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) yang memiliki program profesi spesialis ekonomi, atau Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) yang khusus mengajarkan ilmu akuntansi.

  • Akademi
Akademi hanya menyelenggarakan satu program studi dan lebih menekankan pada keterampilan praktik kerja dan kemampuan untuk mandiri. Umumnya, lama pendidikan di perguruan tinggi ini hanya tiga tahun. Di perguruan tinggi ini, porsi praktik lebih besar daripada teori. Banyak akademi di Indonesia berstatus kedinasan. Artinya akademi itu diselenggarakan oleh dinas pemerintah misalnya Akademi Militer (Akmil), Akademi Ilmu Permasyarakatan, dan Akademi Kepolisian (Akpol).

  •  Politeknik

 Politeknik merupakan bagian dari sistem pendidikan nasional yang bertujuan menyiapkan mahasiswa menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan profesional yang dapat menerapkan, mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan dan teknologi. Sesuai dengan tujuannya, politeknik memberikan pengalaman belajar berupa praktik dan latihan yang memadai. Di politeknik, porsi praktik lebih besar daripada teori. Contoh politeknik antara lain Politeknik Kesehatan (Poltekkes), Politeknik Manufaktur, Politeknik Ilmu Pelayaran, dan Politeknik Elektronika.

Dari kelima jenis perguruan tinggi diatas, pilihlah yang sesuai dengan kemampuan dan kesenanganmu. Jangan memilih suatu perguruan tinggi hanya karena pengaruh teman. Karena wewenang ada di tanganmu sendiri.

Monday, February 6, 2017

Cara Mudah Mempelajari Fisika


Sebagian siswa berpendapat bahwa mata pelajaran fisika lebih mudah jika dibandingkan dengan matematika. Namun sebagian lainnya justru berpendapat sebaliknya. Menurut mereka, mata pelajaran fisika memang menyajikan banyak rumus dan hitungan seperti halnya matematika. Namun pengaplikasiannya dalam soal lebih sulit daripada matematika. Hal inilah yang mengakibatkan beberapa siswa mengalami kesulitan dalam mempelajarinya. Meskipun demikian, masih ada beberapa siswa yang merasa enjoy-enjoy saja dengan mata pelajaran fisika ini. Bagi kalian yang merasa kesulitan, berikut beberapa tips yang dapat dicoba.

  •  Ciptakan suasana nyaman dalam belajar
Setiap orang tentu saja memerlukan suasana nyaman ketika belajar. Suasana nyaman akan membantu pikiran agar lebih berkonsentrasi sehingga dapat dengan mudah memahami dan menyerap materi-materi yang dipelajari. Namun, persepsi nyaman setiap orang berbeda-beda. Ada orang yang merasa nyaman jika belajar sambil mendengarkan musik, ada juga yang merasa nyaman jika belajar dengan keadaan hening. Jadi, ini tergantung pada persepsi nyaman masing-masing orang.

  •  Pelajari materi secara tuntas
Kebanyakan orang belajar dengan cepat-cepat agar segera selesai. Bahkan ada pula yang langsung mengerjakan soal tanpa membaca materi terlebih dahulu. Hal ini tentu bukanlah cara yang efektif. Tidak perlu terburu-buru dalam belajar. Untuk dapat memahami dan mengerti materi yang dipelajari, diperlukan waktu untuk membaca materi dengan seksama dan tidak perlu tergesa-gesa. Apalagi jika materi tersebut memerlukan penalaran sehingga harus dipahami kalimat demi kalimat, paragraf demi paragraf, atau konsep demi konsep. Intinya, pahami terlebih dahulu satu konsep sebelum mempelajari yang lainnya. Dan tuntaskan terlebih dahulu materi pertama sebelum menuju ke materi yang berikutnya. 

  •  Berilah tanda pada istilah/kalimat yang dianggap penting
Meskipun terkesan sederhana, namun cara ini cukup efektif untuk belajar. Berilah tanda pada poin-poin yang dianggap penting, misalnya sebuah istilah atau inti sari dari suatu materi. Menandainya pun hanya perlu dilakukan baik dengan stabilo, spidol berwarna, pensil, atau pulpen, dengan menggarisbawahi kalimat atau kata yang dianggap penting. Karena dengan memberi tanda akan memudahkan kita untuk menemukan poin-poin penting tersebut, oleh karena warnanya yang mencolok, sehingga kita menjadi lebih mudah mengingat materi tersebut. 

  •  Buatlah ringkasan
Kamu juga dapat membuat ringkasan atau catatan singkat tentang materi yang telah dipelajari. Setelah membaca dan memahami materi, buatlah catatan dengan gaya bahasamu sendiri agar kamu lebih mudah mengingat kembali materi yang telah dipelajari tersebut. Ringkasanmu tidak harus selalu berupa tulisan-tulisan panjang, kamu juga dapat memadukannya dengan skema, tabel, atau gambar agar menjadi lebih simple.


Itulah beberapa tips yang boleh kamu coba dalam mempelajari fisika. Semoga dengan tips diatas, kamu sekalian tidak akan menemukan kesulitan lagi ketika mempelajarinya. Semoga bermanfaat!